Jangan dengarkan orang lain, sekalipun itu menyakitkan.. Tetaplah jadi diri sendiri. |
Akan ada hari, dimana kita bisa saling memahami satu sama lain. Mungkin bukan sekarang, tapi pasti hari dimana manusia saling bergandeng tangan pasti akan datang pada saatnya nanti.
Satu hal yang harus digaris bawahi, memahami orang lain bukan berarti kita harus setuju dengan apa yang dilakukan orang lain. Memahami bukan berarti kita harus ikut andil di dalam pemikiran orang tersebut.. Naif sekali. Kita tak perlu mencoba mengikuti seseorang, agar bisa merasakan sesuatu yang sama.
Bukankah kita mempunyai sesuatu di dalam diri kita sendiri, yaitu sesuatu untuk berpegang teguh dengan prinsip kita masing-masing. Karena simpelnya, ketika kita mulai mengikuti orang lain, kita akan kehilangan sesuatu yang paling berharga di dalam diri.
Zaman dimana segala sesuatunya terlihat baru, dan selalu menjadikan penampilan sebagai prioritas utama, memang benar adanya jika zaman kini sudah sangat berubah.
Tapi bukan berarti kita harus mengikutinya dengan secara gamblang. Manusia diciptakan untuk saling melengkapi, dan juga saling berfikir bahwa ada sesuatu yang baik dikemudian hari nanti tanpa perlu mengikuti trend zaman sekarang yang selalu mengutamakan kekinian dan hits. Jikalau harus memilih, menjadi korban tradisi atau menjadi seorang yang hits dan kekinian.. Lebih baik menjadi orang yang korban tradisi, dengan itu berarti masih bisa mempertahankan prinsip di dalam diri sendiri dan budaya ditempat mereka berada.
Generasi sampah, bau! |
Orang yang katanya hits dan kekinian, bukan berarti dia tampil keren. Hanya saja dia tampil di hadapan publik sebagai seorang sampah. Kenapa? Karena mereka sulit menerima diri mereka sendiri.
Mereka hanya orang yang selalu mementingkan omongan orang lain, sehingga perlahan meninggalkan jati diri mereka sendiri.
Memahami orang lain bukan berarti harus setuju dengan orang itu, bukan berarti harus membenarkan segala yang mereka katakan. Hidup tak harus mengikuti kritikan orang, hidup tak mesti selalu tertebebani akan komentar orang. Kita hanya perlu menjadi diri sendiri, tanpa perlu membohongi hati nurani...
0 komentar:
Post a Comment